Dear Travelmate, seperti biasa keluarga kecil saya sering gagal mager di rumah kalau hari Minggu, pasti saja ada cerita jalan-jalan kemana. Seperti akhir pekan lalu, setelah puas makan di Ongkog Lohor, nggak ada rencana, Papi tiba-tiba membelokan motor ke Jalan Haji Gofur, terciptalah ide dadakan bermain ke Pakuhaji.
Sebenarnya, nama tempat wisatanya adalah Wisata Kuda dan Warung Liwet Pakuhaji, yang beralamat di Jl. Haji Ghofur Km.4, RT02/RW10, Pakuhaji, Ngamprah, Pakuhaji, Ngamprah, Kabupaten BandungBarat, Jawa Barat 40552. Yup! Deket banget sama tempat tinggal kami, untuk menuju kesana, baik dari arah Padalarang atau Cimahi/Bandung, kalian tinggal mencari patokan RM Padang Kiambang Raya, nanti di seberang ada Kantor Desa Gadobangkong, nah masuk ke jalan Haji Gofur sebelah kantor Desa tersebut.
Perjalanan kesana mengingatkan saya saat akan melahirkan Gentra, dimana pagi itu sudah pembukan 7 ke 8 saya menahan nyeri ingin mengejan di dalam Taksi online, mirip adegan Sinetron lol, yang menuju Rumah Bidan Wisdy hehe. Memang, Jalan Haji Gofur ini sempit dan naik turun gunung, Wisata Pakuhaji sendiri merupakan taman hiburan keluarga yang terletak di dataran tinggi, kaki gunung antara Cimahi dan Lembang Bandung Barat, jadi tempat wisata ini juga bisa diakses dari Cisarua Lembang.
Sumber:Travellink Indonesia |
Kami sering melewati tempat ini, tapi baru sempat setelah punya anak dan waktu operasionalnya hanya saat weekend alias Sabtu dan Minggu saja. Saat sampai, kami disambut oleh pintu gerbang berhiaskan patung kuda nan gagah, ekspektasi saya sih yang namanya Wisata Kuda itu sejenis De'Ranch di Lembang, ada padang rumput luas dihiasi kuda-kuda yang siap ditunggangi pengunjung.
Ternyata... Haha tiket masuknya murah banget! Hanya Rp 5000/orang, jadi kami bayar Rp 13.000/berdua sudah termasuk parkir motor. Apalagi kata Tetangga yang sudah kesana, awal tahun 2018 hanya Rp 3000 namun sekarang ada perubahan dan renovasi di beberapa arena. Untuk menaiki beragam wahana tinggal membeli tiket terusan yang menurut kami masih terjangkau dan masuk akal, dibanding wisata selfie imitasi yang ternyata menjiplak LACMA dan Artist Jepang Yayoi Kusama.
Setelah memarkirkan motor, kami berjalan melewati para Pedagang, kemudian disambut oleh kuda yang sedang sibuk ditunggangi pengunjung, anak dan dewasa. Coba tebak ada berapa kudanya? Hanya dua saja ternyata haha, mungkin pemberian nama Wisata kuda hanya sebagai branding semata, ya sah-sah saja sih yang penting murah meriah dan dekat rumah hehe.
Oke, saya menawarkan Papi dan Gen naik kuda tapi Papi tidak mau huhu, yasudah kami berkeliling arena dengan hati riang gembira, kapan lagi ada tempat wisata super hemat di tempat sejuk kayak gini hihi. Gen seneng banget lihat kuda, Gen kan sudah bisa ngomong kuda, sambil tersenyum. Selanjutnya kami menuju sangkar-sangkar burung, wah sudah seperti kebun binatang mini ya, ada Merak yang sumpah waktu ekornya dikibarkan, elok banget lah pemandangannya, Subhanallah indah sekali ciptaan Tuhan. Oh ya, saya juga baru tahu kalau Merak cantik berekor panjang itu jantan, sedangkan yang berekor pendek itu betina. Di sebelahnya, ada Merak Putih yang anggun menyatu dengan burung-burung kecil yang bersuara merdu.
Setelah dari sangkar Merak, kami juga melihat Ayam dan Burung-burung langka yang beberapa diantaranya pernah dilihat di Taman Balaikota. Menuju keatas ada kandang monyet, musang dan kura-kura. Saya melihat Bianglala, sayang tidak beroperasi padahal pasti keren banget melihat pemandangan Cimahi dari atas dataran tinggi.
Kemudian ada area luas untuk bersepeda, wahana Balon air, pasir putih dan rumah-rumah lucu ala Bondi Beach. Disini juga ada aneka permainan gratis seperti ayunan dan perosotan, karena Gen digendong Hipseat jadi tidak sempat mencobanya. Setelah berkeliling kami mulai lelah, jadi membeli minuman serta snack yang dimakan di saung atau gazebo. Harga menu nya yang paling mahal Paket timbel komplit Rp 35.000/porsi. Dekat saung ada aula untuk beragam acara seperti Reuni atau Halal Bihalal setelah lebaran, disediakan juga Mushola dan Toilet.
Disini juga ada wahana ATV, outbond, kolam renang dan flying fox untuk anak maupun dewasa. Insya Allah nanti mau kesini lagi untuk berenang bersama saudara Gen. Yang lucu disini adalah wahana Becak Motor, dimana Motor gede mengangkut pengunjung yang biasanya Ibu-ibu mengelilingi area wisata. Kebayang dong, naik motor ngebut di jalan yang berundak-undak, Ibu-ibu pada jejeritan, adapula yang bawa bayi sampai nangis kejer, nggak lupa ada juga yang sambil Insta Story biar tetap eksis kayak Selebritis haha.
Terakhir, kami bersantai di lantai 2 Cafe/Restoran, unik sih kalau makan sambil main ayunan memandangi kuasa Tuhan yang begitu indah dan menakjubkan. Waktu sudah menujukkan pukul 4 sore, kami pulang sambil tersenyum puas karena cuaca sangat cerah, sejuk, pengunjung tidak terlalu ramai meskipun sedang liburan anak sekolah. Seneng deh Mami dan Papi bisa ajak Gen jalan-jalan, apalagi banyak area hijau dan Kids Friendly. Sampai jumpa di petualangan selanjutnya...