Ketika Foto Hasil Jepretanmu Tersebar di Online Shop
Hi good people, kali ini aku mau sharing Ketika Foto Hasil Jepretanmu Tersebar di Online Shop. Jadi gini, pernah nggak sih kamu menemukan foto hasil jepretan kamu tersebar di dunia maya? Tanpa seizin kamu? Diperjualbelikan, maksudnya di monetize misalnya kamu foto produk dan mereka nyomot gitu aja lalu memakainya dengan menjual produk yang terdapat dalam foto hasil jepretanmu. Kalau aku? Wah sudah banyak kayaknya haha.
Iseng buka blog sendiri
Awalnya iseng aja buka blog sendiri di kolom pencarian Google, Sandraartsense.com lalu klik bagian gambar, untuk memunculkan semua gambar yang berkaitan dengan blog aku. Ternyataaaa aku terkejoed melihat banyak sekali online shop dari berbagai e-commerce memakai foto produk hasil jerih payahku digunakan oleh mereka untuk berjualan, bahkan ada foto wajahku juga mereka pakai ck ck.
Pentingnya watermark
Pas pertama kali ngeblog aku males banget bikin foto pakai watermark gitu, ternyata hal tersebut berguna ya guys! Paling tidak, para pemilik Online shop tersebut tidak menghapus watermark nya, jadi saat mereka pakai foto hasil jepretan aku, masih ada watermark Sandraartsense.com gitu. Terus aku dapet apa dong dari mereka kalau produknya laku keras? Secara ekonomi aku nggak dapet apa-apa, aku juga nggak merasa dirugikan secara materi sih, aku anggap itu ladang pahala buat aku. Dengan catatan mereka tidak menghapus watermark dan menggunakan foto tersebut dengan penuh tanggung jawab.
Aku emang nggak bisa bantu orang dengan materi, mungkin inilah caraku. Membuat blog, mengulas produk Supermarket yang aku beli maupun endorse, memotret produk dan mengunggahnya ke blog atau sosial media. Emang sih agak kasar dengan main comot aja tanpa bilang izin terlebih dahulu hehe. Tapi yaudahlah semoga jualannya berkah.
Jualan merchandise fan art? Big No.
Hal tersebut juga berlaku untuk menggambar, aku pernah di DM teman dengan menunjukkan karya aku diklaim sebagai karya dia di Instagram. Lalu adapula yang melaporkan line art yang sama persis dengan karya yang aku buat, tapi mereka tidak menjualnya. Aku juga suka bikin fan art namun aku nggak jual karya fan art meskipun ada yang mau beli lepas tapi nggak aku izinkan karena menjual merchandise fanart itu ilegal. Misalnya merchandise fan art drakor ya, aku bikin just for fun and me time. Tapi aku nggak jualan fan art, kalau mau digambarin boleh hehe.
Proteksi blog
Sejak saat itu kalau mau motret produk atau posting foto di sosial media mending pakai watermark ya. Emang sih pasti ada aja cara buat ngilanginnya sama kayak postingan blog yang udah di proteksi dengan anti copas, tetap bisa di copas. Tapi paling tidak aku udah usaha. Sejak ngeblog aku juga nggak pernah anti copas, tapi melihat yang copas postingan blog bukan sembarangan, melainkan Website besar, dengan berat hati aku proteksi karena hal tersebut bisa mengundang kecurangan di page one. Kita yang cari inspirasi pakai kuota, mungkin orang lain menulis dan menggambar sampai begadang, lah tiba-tiba karyanya dicuri orang, duh nggak enak banget.
Kadang ide kita juga dicuri sama orang lain tapi biarlah rezeki nggak akan ketuker dan rezeki adalah soal ketenangan batin. Wuidih bijaksana sekali, San? Wkwkw. Biasanya aku ngeblog almost review produk Supermarket, tapi kali ini aku nulis curhat semoga nggak di debat ya!
Sebenarnya banyak cara dapatkan foto bagus gratisan di berbagai Web, mungkin mereka yang meniru atau memakai karya kamu karena karya kamu bagus sehingga share-able sedangkan kekurangan nya adalah kamu juga capek bikin konten padahal manusia tidak butuh untuk disukai semua orang, manusia cukup dihormati dan dihargai.
Kamu pernah mengalaminya? Cukup sekian cerita Ketika Foto Hasil Jepretanmu Tersebar di Online Shop dan terima Endorse.
Baca juga:
Review L'Oreal Paris Elseve Extraordinary Oil Gold & Pink Droplet Hair Treatment Serum
Review L'Oreal Revitalift Anti-Wrinkles Moisturizing Day & Night Cream
Review L'Oreal Revitalift Crystal Micro-Essence Kemasan Twinpack