Pengalaman Memompa ASI dengan Nyaman dan Mudah

Dear Breastfriend, pelajaran ketika saya sakit saat Baby G berusia 2 bulan membuat saya yakin bahwa tidak harus Working Mom saja yang harus punya ASIP (Air Susu Ibu Perah), tapi juga Stay at Home Mom seperti saya harus menyediakan ASIP, berikut adalah kisahnya...

"Hanya Ibu yang berbahagia yang bisa menghasilkan ASI yang enak."-Ibu Robin Lim

Wah Mom, ternyata ASI bukan hanya harus sehat dan banyak saja ya, Tapi juga harus enak, begitulah ucapan Ibu Robin Lim dalam Bukunya ASI Eksklusif Dong! Sebenarnya buku tersebut ditujukan untuk kaum Ayah dalam rangka dukungan agar ikut aktif memperhatikan kebutuhan lahir batin Ibu menyusui.

Lalu bagaimana sih cara Mommy untuk mendapatkan susu yang enak? Mom harus bahagia. Ya, Mommy harus percaya diri, berpikir positif dan menyusui sesuka Baby agar bisa menyembuhkan dan mengibur diri sendiri supaya tenang dan nyaman saat menyusui Si buah hati.

Saya punya ritual ASI Booster alami yaitu earthing setiap pagi, saya juga kerap makan-makanan favorit yang bisa merangsang nafsu makan (usahakan makan sayuran hijau setiap hari). Selain itu, tetap melakukan Me time seperti menulis, berkarya dan belanja hehe.

Salah satu list belanjaan Ibu Menyusui adalah Breast Pump atau Pompa ASI. Yup, mau Emak bekerja di luar rumah atau tidak, menurut saya Pompa ASI itu sangat penting untuk situasi tertentu misalnya Mommy sakit atau harus bepergian dalam waktu cukup lama.

Enak enggak sih mompa ASI tuh? Untuk itu Avent Philips Pompa ASI manual hadir memenuhi keinginan Moms yang sedang menyusui. Mengusung slogan Lebih nyaman, lebih banyak ASI yang dihasilkan. Saat Mom merasa nyaman dan santai, ASI akan lebih mudah keluar lho. Itulah sebabnya Philips menciptakan pompa ASI paling nyaman karena Mommy bisa duduk dengan nyaman tanpa perlu mencondongkan tubuh ke depan dan biarkan bantalan pijat yang lembut merangsang ASI agar keluar dengan lancar.

Produk sudah termasuk:

1. Bodi pompa ASI dengan gagang 1  pcs.
2. Bantalan pijat standar 1 pcs (19,5mm, bantalan berukuran besar tersedia secara terpisah).
3. Botol Natural 4oz 1  pcs.
4. Dot ekstra lembut untuk bayi baru lahir 1  pcs.
5. Tutup bepergian 1  pcs.
6. Cakram penyegel untuk menyimpan susu 1  pcs.
7. Kemasan sampel bantalan payudara (2 Bantalan siang & 2 Bantalan malam)  pcs.
8. Buku panduan, garansi dan Milestone card.

Alasan kenapa harus memilih Pompa ASI Manual dari AVENT PHILIPS:
Packaging:

• Desain ringan dan ringkas
• Sedikit bagian terpisah dan desain yang intuitif. Termasuk desain botol dan dot nya berbentuk ergonomis dan leher yang akan menempel alami pada mulut bayi.
• Mudah dibersihkan
• Rangkaian produk yang sepenuhnya kompatibel, pemasangan intuitif.

Komposisi Pompa ASI:

• Pompa ASI Bebas BPA, hanya bagian menyangkut botol, dan bagian lain yang bersentuhan dengan ASI. Mematuhi peraturan EU, 10/2011. Dot Silikon dan bebas BPA.

Kenyamanan yang terbukti secara klinis:

• Tanpa harus membungkuk, Ibu menyusui duduk dengan posisi nyaman. Bantalan pijat lembut yang dapat menstimulasi aliran susu dengan lembut. Pengujian dilakukan pada 110 Ibu menunjukkan preferensi yang signifikan untuk Philips Avent vs merek ternama lain. Lebih nyaman: 73% dari 73 Ibu menyusui di Inggris setuju bahwa pompa payudara ini lebih nyaman dibanding pompa yang ada saat ini (merek pasar utama).
• Susu lebih banyak: Riset independen menyatakan bahwa mungkin ada kaitan antara tingkat stres dan produksi susu. Lihat www.philips.com/AVENT

Testimonial:

Sebelumnya saya sudah pernah mencoba pompa manual biasa, tangan masih terasa pegal, namun saat mencoba pompa manual dari Avent Philips, cara memompa lebih mudah dan nyaman, payudara dan puting tidak sakit dan air susu yang dihasilkan lebih banyak. Rasanya tidak berbeda antara di pompa menggunakan Avent Philips manual dengan menyusui langsung Baby G karena nyaman banget! Pertama kali saya coba pukul 05.30 saat Baby G masih tertidur. Selama setengah jam saya coba pumping kedua payudara sudah menghasilkan ASI 80ml. Pukul 06.00 Baby G terbangun dan saya langsung direct breastfeeding selama setengah jam, saya tutup dulu pompa nya supaya tetap higienis. Jadi, selama satu jam tanpa menyusui langsung, pompa ini bisa menghasilkan ASI lebih dari 125ml. Setelah pumping, ASI bisa dituangkan kedalam botol dot langsung atau ke botol/plastik khusus ASI untuk dimasukan ke dalam freezer. Karena ukurannya tidak terlalu besar, pompa ASI Avent Philips ini mudah dibersihkan dan travel friendly. Sekarang, memompa ASI jadi lebih nyaman dan mudah dengan pompa ASI Avent Philips manual.

Satu hal yang bisa saya tekan kan pada Ibu Menyusui : Pompa lah ASI-mu saat Bayi masih dikategorikan sebagai New Born, karena masa-masa itu ASI sedang banyak-banyaknya sedangkan lambung bayi masih kecil sehingga kebutuhannya masih sedikit.

Alhamdulillah Baby G sudah lulus ASIX, semoga setiap tetes ASI ini menjadikannya anak yang sehat, cerdas dan bahagia. Sekian pengalaman memompa ASI dan review Avent Philips Manual Breastpump, semoga bermanfaat ya Moms. Mari semangat mengASIhi sepenuh hati!

Baca juga:

Philips Avent 4 in 1 Healthy Baby Food Maker